Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan Hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan

Tampilkan postingan dengan label Berarti Belum Kenal Islam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berarti Belum Kenal Islam. Tampilkan semua postingan

Jumat, 20 Mei 2016

Menilai Hukum Islam Kejam, Berarti Belum Kenal Islam




                                    
                                       



Menilai Hukum Islam Kejam, Berarti Belum Kenal Islam


https://m.facebook.com/story.php... link video nya
Hukuman buat pemerkosa diYaman



Hukuman Bagi Pemerkosa di YAMAN
Inilah hukuman bagi pemerkosa sekaligus pembunuh seorang bocah di Yaman. Tidak tangung-tanggung, setelah pengadilan menyatakan tersangka bersalah, maka pelaku langsung dibawa kelapangan terbuka untuk dieksekusi dihadapan ribuan penonton.
Setelah aba-aba diberikan, langsung saja sang eksekutor memuntahkan Peluru AK-MS berkaliber 7,62 X 39 mm, dengan kecepatan Peluru 710 meter/detik, dengan jarak jangkauan efektif 300 meter tetapi ditembak dalam jarak kurang dari satu meter. Spontan saja kepalanya meledak dan berhamburan ditempat. Itulah gambaran eksekusi bagi predator anak di Yaman. Cocoknya pepatah disana "kalau tidak mau dibunuh, jangan membunuh".
Mereka melaksanakan hukuman yang keras tersebut demi untuk mewujudkan makna sebuah keadilan dan demi untuk menimbulkan rasa takut dan efek jera bagi para penjahat,kususnya bagi para pemerkosa dan pembunuh.
Semoga hal ini juga bisa diterapkan di Indonesia.
Kejahatan itu bisa dihilangakan atau dikurangi dengan hukuman yang jelas, tegas dan keras.

(Fajar)





# Menilai Hukum Islam Kejam, Berarti Belum Kenal Islam
Bisa jadi terpengaruh dengan media yang tidak berimbang memberitakan tentang Islam, you know lah.. bagaimana media liberal memberitakan Islam
Kita ambil contoh saja hukum potong tangan,
ini bukan asal sembarang potong tangan bagi mereka yang mencuri tetapi ada aturannya:

-Mencuri jika di atas seperempat dinar, jadi kalau mencuri sepatu murah tentu tidak potong tangan
-Yang berhak memotong tangan adalah qadhi atau hakim yang sah dari pemerintah, bukan yang menangkap pencuri atau massa orang yang potong ramai-ramai
-Kasus mencuri ini harus sampai/dilaporkan ke hakim atau qadhi. Jadi walaupun satu kampung tahu dia mencuri dan ada bukti jelasnya, tetapi kasus tidak sampai/diangkat ke hakim maka tidak dipotong tangan
-Hukum had ini agar tercipta keamanan, karena awal mencuri ini bisa menjalar ke perampokan sampai pembunuhan
-Bisa membuat negara/daerah aman, kami buktikan sendiri dengan melihat di negara yang menerapka ini yaitu Saudi, malam hari mobil-mobil mahal di parkir di jalan-jalan dibiarkan saja tanpa khawatir ada yang mencuri
Demikian juga dengan hukum lainnya, misalnya qishas membunuh. Sangat adil nyawa dibalas dengan nyawa:
-Kalau dibilang kejam, tentu yang telah membunuh sebelumnya juga kejam
-Kalau dibilang kasihan kalu dibunuh, tentu yang membunuh sebelumnya juga tidak kasihan
-Kalau dibilang kasihan keluarganya yang ditinggal, tentu lebih kasihan lagi keluarga korban yang dibunuh apalagi dengan cara yang sadis
-Kalau tidak mau dibunuh ya jangan membunuh
Begitu juga hukim Ta'zir, yaitu hukuman agar orang lain kapok tidak melakukan kejahatan itu lagi
Misalnya:
Hukuman mati bagi pemerkosa wanita
Tentu akan membuat wanita akan merasa sangat aman.

Selengkapnya baca,
http://muslimafiyah.com/menilai-hukum-islam-kejam-berarti-belum-kenal-islam.html
Penyusun: Raehanul Bahraen


You might also like:
SOLAS


                                    
                                       


Nasehat Buya Yahya
Silaturahmi jasad yang tidak dibarengi silaturahmi hati hanya akan tambah merusak hati. Alangkah banyak orang bersilaturahmi jasad dan di saat berpisah justru mendapatkan bahan baru untuk menggunjing, menbenci dan mendengkinya buah dari yang dilihat saat bertemu.




Rosululloh SAW Bersabda yang artinya:
"Barangsiapa yang menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya".
(HR. Imam Muslim)

Habib Umar bin Hafidz:"jadikanlah televisi,handphone,internet dan alat-alat lainya sebagai pelayan dan pembantu untuk agamamu ,jika tidak,alat-alat itu akan menghancurkan dirimu sedangkan engkau akan tertawa karena tidak menyadarinya,ia akan merusak hatimu,akalmu,akhlakmu,dan fikiranmu,tanpa engkau menyadarinya,engkau tertawa bahagia padahal alat-alat itu telah merusak hal-hal paling berharga yang kau miliki".

Sayangilah Ibu dan Bapak kita Sampai Akhir Hayat Mereka     


You might also like:
TERJEMAHAN  ALQUR’AN 30 JUZ
3.     SURAT 4. AN NISAA'
5.     SURAT 6. AL AN'AAM
6.     SURAT 7. AL A'RAAF


                                    
                                       


PENTING : jika Anda merasa website ini bermanfaat, mohon do'akan supaya Allah mengampuni seluruh dosa-dosa Keluarga kami, dan memanjangkan umur keluarga kami dalam ketakwaan pada-Nya. Mohon do'akan juga supaya Allah selalu memberi Keluarga kami rezeki yang halal,melimpah,mudah dan berkah, penuh kesehatan dan waktu luang, supaya kami dapat memperbanyak amal shalih dengannya.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya [sesama muslim] tanpa sepengetahuan saudaranya,
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
(Hadits Shahih, Riwayat Muslim No. 4912)