Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan Hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan

Selasa, 19 November 2013

Yang Terhormat Bapak Kapolri Sutarman Membolehkan Polwan Memakai Jilbab






Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.
ALLAHU AKBAR ALLAHU AKBAR ALLAHU AKBAR WA LILLAAHILHAMD.
K. H. Muhammad Arifin Ilham
Bapak Kapolri Sutarman melakukan terobosan mulia, mengizinkan polisi wanita untuk berjilbab mulai besok rabu. Inilah diantara alasan Mengapa Wanita Mu'minat Berjilbab,
1. Tujuan hidup seorang mu'min adalah Keridhoan Allah, "Ath thooah baabur ridho" taat berjilbab itu pintu diantara pintu keridhoan Allah. "Hai Nabi, katakanlah kepada isteri - isterimu, anak- anak perempuanmu dan isteri - isteri mu'minin,"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenal dan tidak mudah di ganggu" (QS 33:59),

2. Taat kepada Rasulullah, "Wahai Asma! Sesungguhnya seorang gadis yang telah haidh, tidak boleh baginya menampakkan anggota badan kecuali pergelangan tangan dan wajah saja" (Muttafaqun alaihi),

3. Karena ingin selamat di akhirat, sungguh siksa pedih bagi mereka yang buka auratnya di akhirat, "…Para wanita yang berpakaian tapi telanjang (tipis atau tidak menutup seluruh aurat), berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya.” (HR. Abu Dawud),

4. Ingin amal ibadah diterima, ”Tidak diterima shalat perempuan yang sudah haidh (balighah) kecuali dengan menutup auratnya" (HR Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi dan Ibnu Maja),
5. Pembeda dirinya dengan yang lain dan sebagai syiar wanita mu'minat (QS 33:59),

6. Selamat dari tipudaya syetan, "Maka Syaitan membisikkan fikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya yang tertutup dari mereka yaitu auratnya .." (QS 7:20),

7. Auratku hanya untuk yang Allah halalkan, (QS 24:31). Jangan jadi alasan atau contoh wanita berjilbab yang berakhlak buruk, itu wanita yang belum faham dan beriman utuh ajaran Islam. Teladanilah wanita mu'minat yang berjilbab dengan kemuliaan akhlak. Jazaakumullah pak Kapolri yang sholeh. "Semoga sahabat wanita FBku yang belum berjilbab suatu saat kalian atas hidayah Allah menutup aurat kalian...aamiin".

Polisi Wanita (Polwan) dengan motor besar mengikuti upacara apel Operasi Ketupat Lebaran 2013 dikawasan Monas, Jakarta, (30/7). Apel Ketupat Lebaran tersebut diikuti 6.200 anggota TNI dan Polri. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

Kapolri: Mulai Besok Polwan Boleh Berjilbab
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisan Republik Indonesia Jenderal Sutarman mengizinkan polisi wanita atau polwan menggunakan jilbab meskipun belum ada keputusan tertulis soal pemberian izin pemakaian jilbab. "Itu hak asasi seseorang. Saya sudah sampaikan pada anggota, kalau ada yang mau pakai, silakan," ujar Sutarman, Selasa, 19 November 2013.

Menurut Sutarman, model jilbab yang diperbolehkan adalah seperti yang digunakan polwan di Aceh. Namun polwan yang ingin mengenakan jilbab itu mesti membeli sendiri. "Kalau mau beli sendiri, silakan, kami tidak ada anggarannya," ujar dia menambahkan.

Sutarman menambahkan, para polwan yang ingin mengenakan jilbab tidak perlu lagi menunggu turunnya peraturan tertulis. "Mulai besok, kalau ada yang mau pakai saat tugas, tidak masalah," katanya.

Sebelumnya, menurut Surat Keputusan Pol Skep/702/IX/2005 mengenai Standar Operational Prosedur untuk seragam yang harus dipakai polisi dan PNS Polri, tidak mencantumkan penggunaan jilbab.





You might also like:
TERJEMAHAN  ALQUR’AN 30 JUZ
3.     SURAT 4. AN NISAA'
5.     SURAT 6. AL AN'AAM
6.     SURAT 7. AL A'RAAF

                                    
                                       

PENTING : jika Anda merasa website ini bermanfaat, mohon do'akan supaya Allah mengampuni seluruh dosa-dosa Keluarga kami, dan memanjangkan umur keluarga kami dalam ketakwaan pada-Nya. Mohon do'akan juga supaya Allah selalu memberi Keluarga kami rezeki yang halal,melimpah,mudah dan berkah, penuh kesehatan dan waktu luang, supaya kami dapat memperbanyak amal shalih dengannya.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya [sesama muslim] tanpa sepengetahuan saudaranya,
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
(Hadits Shahih, Riwayat Muslim No. 4912)