Ada Berapakah Macamnya awan itu?
1. Awan Cirrus : adalah awan putih
terpisah-pisah seperti benang halus atau pecah-pecah atau jalur-jalur sempit
atau mata pancing atau bulu ayam atau serabut yang berwarna putih
keperak-perakan.2. Awan Cirro Cumulus : adalah awan tipis putih terpisah-pisah seperti biji-bijian, sisik ikan, bulu domba yang tipis yang berwarna putih bersih.
3. Awan Cirro Stratus : adalah awan yang transparan dengan puncak seperti serabut halus menutupi sebagian atau seluruhnya dari langit dengan warna keputih-putihan. Awan ini umumnya menimbulkan phenomena lingkaran putih disekeliling bulan atau matahari.
4. Awan Alto Cumulus : adalah awan yang seperti bulu domba atau sisik ikan tetapi agak melebar 10 s/d 50 dengan warna putih bersih, atau abu-abu atau campuran dari dua-duanya.
5. Awan Alto Stratus : adalah awan yang seperti lembaran lembaran atau lapisan-lapisan jalur yang berwarna abu-abu atau kebiru-biruan. Jenis awan ini sering menimbulkan hujan merata.
6. Awan Nimbo Stratus : adalah awan yang seperti lembaran-lembaran atau lapisan-lapisan yang tebal, dengan warna abu-abu dan gelap. Jenis awan ini sering menimbulkan hujan lebat,matahari akan tertutup oleh jenis awan ini.
7. Awan Stratus : adalah awan yang berlapis-lapis tipis dengan warna abu-abu dengan dasar hampir serba sama, dapat menimbulkan hujan es.
8. Awan Strato Cumulus : adalah awan yang berlapis-lapis tebal agak gelap, berwarna abu-abu atau putih atau campuran dari kedua-duanya, mempunyai lebar lebih dari 50.
9. Awan Cumulus : adalah awan yang terpisah-pisah umumnya padat dengan batas yang jelas, berbentuk seperti bukit-bukit ,menari-menari dan bagian atasnya berbentuk seperti bungakool.
10. Awan Cumulus Nimbus : adalah awan yang besar, padat dan meluas puncaknya menyerupai gunung atau menara yang besar atau seperti cengger ayam dengan warna gelap.
Pembentukan Awan
Udara selalu mengandung uap air. Apabila uap air ini
meluap menjadi titik-titik air, maka terbentuklah awan. Penguapan ini bisa
terjadi dengan dua cara:
1. Apabila udara
panas, lebih banyak uap
terkandung di dalam udara karena air lebih cepat menyengat. Udara panas yang
sarat dengan air ini akan naik tinggi, hingga tiba di satu lapisan dengan suhu
yang lebih rendah, uap itu akan mencair dan terbentuklah awan, molekul-molekul
titik air yang tak terhingga banyaknya.
2. Suhu udara
tidak berubah, tetapi keadaan atmosfir lembap. Udara makin lama
akan menjadi semakin tepu dengan uap air.
Apabila awan telah terbentuk, titik-titik air dalam
awan akan menjadi semakin besar dan awan itu akan menjadi semakin berat, dan
perlahan-lahan daya tarik bumi menariknya ke bawah. Hingga sampai satu titik
dimana titik-titik air itu akan terus jatuh ke bawah dan turunlah hujan
Jika titik-titik air tersebut bertemu udara panas, titik-titik
itu akan menguap dan awan menghilang. Inilah yang menyebabkan itu awan selalu
berubah-ubah bentuknya. Air yang terkandung di dalam awan silih berganti
menguap dan mencair. Inilah juga yang menyebabkan kadang-kadang ada awan yang
tidak membawa hujan
Awan tinggi
Bentuk awan tinggi antara 10.000 dan 25.000 kaki (3.000 dan
8.000 m) di daerah kutub , 16.500 dan 40.000 kaki (5.000 dan 12.000 m) di
daerah beriklim sedang dan 20.000 dan 60.000 kaki (6.000 dan 18.000 m) di
daerah tropis
Awan tengah
Awan Tengah cenderung terbentuk pada 6.500 kaki (2.000 m),
tetapi dapat terbentuk pada ketinggian sampai 13.000 kaki (4.000 m), 23.000
kaki (7.000 m) atau 25.000 kaki (8.000 m), tergantung pada daerah. Umumnya
lebih hangat iklim, semakin tinggi dasar awan. Nimbostratus awan kadang-kadang
disertakan dengan awan menengah. The World Meterological Organisasi
mengklasifikasikan Nimbostratus sebagai awan menengah yang dapat mengentalkan
ke dalam rentang ketinggian rendah selama hujan
Awan rendah
Ini ditemukan dari dekat permukaan hingga 6.500 kaki (2.000 m)
dan termasuk Stratus genus. Ketika awan Stratus kontak dengan tanah, mereka
disebut kabut , meskipun tidak semua bentuk kabut dari Stratus
Awan rendah tengah
Awan ini dapat didasarkan manapun dari permukaan dekat sekitar
10.000 kaki (3.000 m). Cumulus biasanya bentuk pada rentang ketinggian rendah
tapi dasar akan naik ke bagian bawah kisaran menengah saat kondisi kelembaban
relatif sangat rendah. Nimbostratus biasanya bentuk dari altostratus di tengah
rentang ketinggian tapi dasar mungkin mereda ke kisaran rendah selama precipitaion.
Kedua jenis awan dapat mencapai ketebalan yang signifikan dan
kadang-kadang diklasifikasikan sebagai awan vertikal (Keluarga D), terutama di
Eropa.
Namun, cumulus biasa, menurut definisi, tidak sesuai dengan tingkat
vertikal yang menjulang cumulus (kumulus congestus) atau paling cumulonimbus .
Nimbostratus Sangat tebal dapat perkiraan cumulus menjulang,
tetapi jatuh juga pendek tingkat vertikal awan cumulonimbus berkembang dengan
baik
Jenis jenis awan
Awan Commulus, yaitu
awan yang bergumpal dan bentuk dasarnya horizontal
Awan Stratus, yaitu
awan tipis yang tersebar luas dan menutupi langit secara merata
Awan Cirrus, yaitu
awan yang berdiri sendiri, halus dan berserat, sering terdapat kristal es tetapi
tak menimbulkan hujan
Awan-awan itu memiliki berbagai macam bentuk khas dan sifatnya
sendiri-sendiri. Dalam golongan awan rendah ada yang bernama Comulonimbus yang
diberi kode Internasional penerbangan Cb.
Sifatnya adalah berada di ketinggian rendah, gumpalan sangat
besar, dan umumnya berwarna gelap. Cb sangat berbahaya karena mengandung arus
listrik dan disertai golakan udara yang dahsyat. Para pilot sangat menghindari
karena fatal akibatnya bila pesawat terbang masuk ke dalam awan Cb.
Selain itu dalam golongan awan rendah ada yang bernama Cumulus
(Cu), Stratus (St), dan Stratocumulus (Sc). Cu umumnya terlihat sebagai
tumpukan kapuk di angkasa. Jumlahnya tidak tetap, kadang tebal, tapi lebih
sering kecil dan tipis. Sedang St letaknya lebih tinggi dari Cu warnanya agak
kecoklatan dan cenderung tipis. Sc yang paling tinggi berbentuk ombak dan
kadang dalam bentuk kecil-kecil.
Ada tiga jenis yang termasuk awan medium yaitu Nimbostratus
(Ns), Altostratus (As), dan Altocumulus (Ac).
Ns adalah awan tebal dengan warna gelap dan seringkali
mengandung air hujan atau salju.
Diatasnya adalah awan As yang berbentuk tidak stabil, kadang
tebal gelap, kadang tipis cerah. Sementara Ac berwarna kecoklatan dan cenderung
tipis karena kecendrungan awan, makin tinggi maka makin tipis.
Tiga jenis awan tinggi, yaitu Cirrostratus(Cs), Cirrocumulus
(Cc), dan awan paling tinggi dari semua awan yaitu awan Cirrus (Cs). Berbentuk
tipis, putih, dan mengandung partikel es.
Partikel inilah yang menyebabkan efek optik bila terkena sinar
matahari.
Bentuk-bentuk Awan
Bentuk awan bermacam macam tergantung dari keadaan cuaca dan
ketinggiannya.
Tapi bentuk utamanya ada tiga jenis yaitu, yang berlapis-lapis
dalam bahasa latin disebut stratus, yang bentuknya berserat-serat disebut cirrus,
dan yang bergumpal-gumpal disebut cumulus (ejaan Indonesia: stratus, sirus, dan
kumulus). Di daerah rendah (kurang dari 3.000 m) yang terendah, awan stratus
menutupi puncak gunung yang tidak terlalu tinggi.
Di daerah rendah tengah, awan berbentuk strato-kumulus, dan yang
dekat ketinggian 3.000 m awan berbentuk kumulus. Awan besar dan tebal di daerah
rendah disebut kumulo-nimbus berpotensi menjadi hujan, menyebabkan terjadinya
guruh dan petir.
Awan pada ketinggian menengah dapat terbentuk di atas gunung
yang tingginya lebih dari 3.000 m, membentuk payung di atas puncaknya.
Misalnya di atas Gunung Ciremai (3.078 m), di puncak-puncak
pegunungan Jaya Wijaya di Irian yang tingginya antara 4.000-5.000 m, bahkan
selalu diliputi salju. Demikian juga Gunung Fuji (3.776 m) puncaknya selalu
diliputi salju putih cemerlang sangat indah. Pada ketinggian menengah ini dapat
terbentuk awan alto-stratus yang berderet-deret, alto kumulus, dan alto-sirus.
Bagaimana dengan awan di daerah tinggi (di atas 6.000 m)? Di sana
terbentuk awan siro-stratus yang tampak sebagai teja di sekitar matahari atau
bulan. Juga terbentuk awan siro-kumulus yang bentuknya berkeping keping
terhampar luas. Juga dapat terbentuk awan sirus yang tipis bertebar seperti
asap.
Sumber : http://infokapal.wordpress.com dan berbagai sumber lainnya
Nasehat Buya Yahya
Silaturahmi
jasad yang tidak dibarengi silaturahmi hati hanya akan tambah merusak hati.
Alangkah banyak orang bersilaturahmi jasad dan di saat berpisah justru
mendapatkan bahan baru untuk menggunjing, menbenci dan mendengkinya buah dari
yang dilihat saat bertemu.
Rosululloh
SAW Bersabda yang artinya:
"Barangsiapa yang menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya". (HR. Imam Muslim)
"Barangsiapa yang menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya". (HR. Imam Muslim)
Habib Umar bin Hafidz:"jadikanlah televisi,handphone,internet dan alat-alat lainya sebagai pelayan dan pembantu untuk agamamu ,jika tidak,alat-alat itu akan menghancurkan dirimu sedangkan engkau akan tertawa karena tidak menyadarinya,ia akan merusak hatimu,akalmu,akhlakmu,dan fikiranmu,tanpa engkau menyadarinya,engkau tertawa bahagia padahal alat-alat itu telah merusak hal-hal paling berharga yang kau miliki".
Sayangilah Ibu dan Bapak kita Sampai Akhir Hayat Mereka
You might also like:
TERJEMAHAN ALQUR’AN 30 JUZ
13.
SURAT 31. LUQMAN - SURAT 32. AS SAJDAH - SURAT 33. AL AHZAB - SURAT 34. SABA' - SURAT 35. FATHIR
23.
SURAT 101. AL QAARI'AH - SURAT 102. AT TAKAATSUR - SURAT 103. AL 'ASHR - SURAT 104. AL HUMAZAH - SURAT 105. AL FIIL - SURAT 106. QURAISY - SURAT 107. AL MAA'UUN - SURAT 108. AL KAUTSAR - SURAT 109. AL KAAFIRUUN - SURAT 110. AN NASHR - SURAT 111. AL LAHAB
PENTING : jika Anda merasa website ini bermanfaat, mohon do'akan supaya Allah
mengampuni seluruh dosa-dosa Keluarga kami, dan memanjangkan umur keluarga kami
dalam ketakwaan pada-Nya. Mohon do'akan juga supaya Allah selalu memberi Keluarga kami rezeki
yang halal,melimpah,mudah dan berkah, penuh kesehatan dan waktu luang, supaya
kami dapat memperbanyak amal shalih dengannya.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan
bagi saudaranya [sesama muslim] tanpa sepengetahuan saudaranya,
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
(Hadits Shahih, Riwayat Muslim No. 4912)