Kapten Inf Ahmad Yani Lubis Komandan Rayon Militer Tanjungpura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengalami luka dikepalanya akibat dilempari dengan botol, saat mencoba menghentikan keyboard porno di wilayah tugasnya. Kapolsek Tanjungpura AKP Marham Nasution ketika dihubungi, Rabu, mengatakan, luka yang dialami Komandan Rayon Militer (Danramil) itu cukup parah, sehingga harus mendapat 15 jahitan di bagian kepala.
Saat ini, Danramil tersebut mendapat perawatan intensif di RSU Tanjung Pura. Peristiwa yang dilami Danramil itu, terjadi Selasa (8/2) malam, saat berusaha menghentikan keyboard porno yang diadakan di Dusun VIII Kelurahan Pekuburan, Kecamatan Tanjungpura.
Akibat tindakan tersebut, salah seorang oknum merasa tidak senang atau terganggu, sehingga melemparkan botol ke bagian kepala Danramil. "Kasus pelemparan itu, sedang ditangani Polsek Tanjungpura, dan pelakunya sudah diketahui indititasnya," katanya.
Marham menjelaskan, Kapolres Langkat AKBP Mardiyono yang lansung menyaksikan Danramil terbaring di RSU Tanjungpura dengan 15 luka jahitan dikepalanya, langsung memerintahkan Kapolsek untuk melimpahkan kasus pelemparan tersebut ke Polres untuk segera dilakukan penyelidikan.
Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Langkat H Farhan Indra, menyesalkan kejadian yang cukup memalukan bagi masyarakat Tanjungpura. Ia meminta kepada petugas keamanan harus bertindak tegas atas insiden yang melukai Danramil yang sedang melaksanakan tugas. "MUI dan para tokoh ulama Islam di Tanjungpura telah melakukan upaya dakwah dengan menghimbau warga masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang melawan hukum.
Sumber:http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/nusantara/11/02/10/163357-hentikan-keyboard-porno-danramil-dilempari-botol
Tidak ada komentar:
Posting Komentar