Siapa penemu kotak hitam ( black box )
Dr David Ronald de Mey Warren AO, BSc (Sydney),
PhD (London), DIC,
DipEd (Melbourne), faie (20 Maret 1925 -
19 Juli 2010) adalah seorang ilmuwan Australia, paling dikenal untuk menciptakan dan
mengembangkan perekam data penerbangan dan perekam suara
kokpit (juga dikenal sebagai FDR,
CVR, dan "kotak
hitam")
Biografi
David Warren lahir pada Groote Eylandt, sebuah pulau di lepas pantai Northern Territory. Dia adalah anak pertama dari keturunan Eropa yang lahir di Groote Eyland di Gulf of Carpentaria, Australia utara. Meninggal di tahun 19 Juli 2010,Warren dikirimkan ke selatan untuk mendapatkan pendidikan yang baik, di umur 4 tahun, dan hidup di asrama selama 12 tahun.
Di asrama sekolah dia tertarik ia tertarik dengan electronica,
dia membangun sebuah pemancar radio sekolah. Dia berharap radionya digemari
para kawula muda. Tapi kemudian dia menggeluti hobi dalam hal kimia, yang pada
akhirnya menjadi profesi hidupnya. Pengetahuan electronicanya saat masih muda,
tanpa dia sadari sangat berguna beberapa tahun kemudian, saat dia memutuskan
menrancang perekam data penerbangan, yang sekarang dipakai disemua dunia
penerbangan, yang dinamakan “ Black Box “
Sebuah perekam data penerbangan ( FDR, Flight Data Recording ),
atau juga perekam data kecelakaan ( ADR, Accident Data Recording ), adalah
sejenis alat perekam penerbangan. Alat ini secara spesifik digunakan untuk
merekam parameter kinerja pesawat, atau kondisi selama pesawat terbang. Alat
perekam penerbangan lainnya adalah CVR ( Cockpit Voice Recorder ), sebuah alat
perekam pembicaraan di area cockpit. Pembicaraan crew yang ada di cockpit, baik
dengan radio komunikasi kotrol personil lalulintas udara ( Air Traffic Control
), maupun pembicaraan antar awak pesawat yang ada di cockpit, serta suara suara
lainnya. Dalam beberapa kasus, kedua fungsi tersebut telah digabungkan menjadi
satu. Yang berlaku saat ini FAA TSO (
Technical Standart Order) C124b yang berjudul Flight Data Recording System.
Merupakan standart minimum dari United State Federal Adminsitration.
Alat tersebut lebih populer di sebut “ Kotak Hitam “ ( Black Box
), data yang tercatat di FDR digunakan untuk investigasi kecelakaan pesawat
terbang, menganalisa keselamatan udara ( air safety ), degradasi material (
material degradation ) dan kinerja mesin ( Engine performance ).
Guna kepentingan investigasi kecelakaan pesawat terbang, maka
ada regulasi dari ICAO ( International Civil Aviation Organization ), yang
mengatur perangkat kekuatan akibat dampak kecepatan tinggi, dan panas api
secara intens.
FDR dilapisi cat merah terang dan tahan panas, supaya gampang
dilihat di reruntuhan pesawat. Unit ini
biasanya dipasang dibagian ekor pesawat, karena saat kecelakaan pesawat,
biasanya bagian tersebut tidak terjadi kerusakan yang terlalu parah. Umumnya
pesawat jatuh dalam posisi menukik.
Riwayat kehidupan dan profesi David Warren.
Secara profesi, David Warren tertarik dalam dunia Tehnik dan
Riset ilmu pengetahuan. Profesi yang pernah dia geluti antara lain
1944-46 – Teacher of
mathematics and chemistry, Geelong Grammar School, Victoria. ( Guru matematika
dan kimia )
1947-48 – Lecturer in
chemistry, University of Sydney. ( Pengajar ilmu kimia )
1948-51 – Scientific
Officer, Woomera Rocket Range and Imperial College, London.
1952-83 – Principal
Research Scientist, Aeronautical Research Laboratories, Melbourne, now part of
the Defence Science and Technology Organisation.
1981-82 – Scientific
Adviser (Energy) to the Victorian State Parliament.
David juga menjadi sukarelawan, termasuk menjadi pemimpin di
Combustion Institute ( Aust & NZ Section ) selama 25 tahun ( 1958-1983 ),
dan sebagai anggota komite perkumpulan kimia ( Chemical Society ), Institute
Fuel ( Institut bahan bakar ), dan the Australian Institute of Energy (
Institut energi Australia ).
David juga berminat dalam dunia pendidikan, seperti memberi
kuliah, mengorganisasi pertemuan-pertemuan untuk Council of Adult Education,
Probus Group, Forum masarakat ( Forum Society ), Rationalist Society dan Morris
Minor Car Club di Victoria, dimana dia sebagai pemimpin, juga sebagai pelindung
selama 25 tahun ( 1977 – 2002 )
Saat dia masih belajar di Universitas Sydney, ia bertemu dengan
Ruth Meadow, yang akhirnya menjadi istri yang selalu men-support dia selama
hidupnya. Bersama-sama mereka saling bertukar pikiran tentang ilmu pengetahuan
dan pendidikan. Sering mengadakan studi tour dan konferensi internasional. Saat
sudah pensiun, David dan Ruth tinggal di Caulfied South, Victoria, dan masih
sering berhubungan dengan 4 anak dan 7 cucu cucunya.
David juga menerima beberapa penghargaan atas kontribusinya dalam
dunia ilmu penerbangan dan riset energi, adalah sbb :
The Australian
Institute of Energy Medal, 1999.
Hartnett Medal of the
Royal Society of the Arts, 2000.
Lawrence Hargrave
Award of the Aeronautical Society, 2001.
Tahun 2002, secara resmi dia masuk dalam daftar orang penerima
penghargaan pada hari penghargaan Australia ( Australi Day Honours ), atas
jasanya dalam industri penerbangan, terutama jasanya atas konsep dari alat
perekam data penerbangan pesawat “ Black Box “ (“service to the aviation
industry, particularly through the early conceptual work and prototype
development of the black box flight data recorder“)
Sejarah penemuan “ Black Box “.
Seperti juga keberhasilan perangkat lainnya, mungkin belum ada
seorang yang bisa disangkut pautkan dengan hasil penemuan perangkat perekam
penerbangan ini. Tapi bagaimanapun, salah satu upaya awal yang terbukti telah
dibuat oleh Francois Hussenot dan Paul Beaudouin di tahun 1939 di Marignane,
pusat uji penerbangan Perancis, dengan jenis perangkat perekam penerbangan type
HB. Alat ini pada dasarnya adalah perangkat potography, sebab perekaman dibuat
dalam bentuk film dengan scrolling panjang 8 meter dengan lebar 88 milimeter.
Gambar yang tersembunyi tersebut dibuat dengan pencahayaan yang tipis dengan
cermin miring, sesuai dengan besarnya data yang direkam ( ketinggian, kecepatan
dan lain lain ). Alat ini di produksi ditahun 1941, sebanyak 25. Dan alat ini
dipakai di pusat uji, di Perancis.
Tahun 1947, Hussenot ( Insinyur Perancis ), Beaudouin dan
asosiasi Marcel Ramolfo mendirikan
“Société Française d’Instruments de Mesure ( SFIM ) “, untuk memasarkan
desain mereka. Perusahaan ini kemudian menjadi perusahaan pemasok utama perekam
data, digunakan tidak hanya di pesawat terbang tapi juga di kereta api dan
kendaraan lain. SFIM sekarang merupakan bagian dari Safran group ( sebuah
perusahaan konglomerasi ) , dan masih ada dipasar perekaman penerbangan.
Proto tipe pertama penggabungan alat perekam FDR / CVR didesain
berdasarkan pemikiran jika terjadi kecelakaan pada pesawat terbang sipil, dan
diproduksi tahun 1956 oleh Dr. David Warren dari Defence Science Technology
Organisation ( Organisasi ilmu pertahanan dan Tehnologi ), Aeronautical
Research Laboratories – ARL ( Laboratorium penelitian Aeronatical ) di
Melbourne, Australia.
Di tahun 1953 dan 1954 terjadi serangkaian kecelakaan fatal yang
melibatkan De Havilland DH106 Comet.
Pesawat sipil bermesin jet
pertama yang dibuat oleh perusahaan De Havilland. Seluruh armada diminta untuk
menunggu dilandasan sampai investigasi selesai. Dr. Warren seorang ahli kimia
spesialis bahan bakar pesawat terbang, terlibat dalam komite yang mempelajari
kemungkinan penyebab kecelakaan. Karena tidak ada saksi maupun korban, Dr.
Warren membuat mitode merekam percakapan awak pesawat ( dan data sebelum
terjadinya kecelakaan ), tujuannya untuk menghindari kejadian kecelakan yang
sama dimasa depan.
Laporannya yang berjudul : “A Device for Assisting Investigation
into Aircraft Accidents “, dan prototype FDR peralatan ciptaannya yang
dikenalkan di 1957 yang dinamakan “The ARL Flight Memory Unit”, tidak membuat
pihak otoritas penerbangan dunia tertarik. Tapi hal ini jadi berubah saat Sir
Robert Hardingham seorang sekretaris dari Badan Registrasi Udara Inggris ( UK
Air Regitration Board ) mengunjungi ARL ( Aeronautical Research Laboratories ),
dan diperkenalkan pada Dr. Warren. ARL mengalokasikan Dr. Warren bersama timnya
untuk mengembangkan prototype tersebut. Tim yang terdiri dari para insiyur
elektronik, Lane Sear, Wally Boswell dan Ken Fraser mengembangkan desain kasus
hubungan antara api dan shockproofe. Sebuah sistim handal untuk merekam dan
meng-encoding ( peng-kodeaan data ) pembacaan instrument atau peralatan pesawat
terbang dan suara dalam sebuah kawat atau kabel dan sebuah peralatan yang
disebut a ground-based decoding device ( sebuah alat penterjemah dari hasil
encoding ).
Sistim ARL menjadi “ Red Egg “, dibuat oleh Perusahaan Inggris,
perusahaan Daval and Son. Red Egg mendapatkan namanya dari bentuk dan warna merahnya yang cemerlang. Tahun
1960, sesudah terjadinya kecelakaan jatuhnya
pesawat terbang di Mackay, Queensland, Hakim penyelidik sangat
menyarankan untuk memasang alat perekam di pesawat terbang. Australia menjadi
Negara pertama yang memasang alat perekam yang sifatnya wajib, di Cockpit
pesawat terbang.
Asal kata “kotak hitam” atau “black box “
Asal istilah “ Black Box “ tidak ada yang tahu secara pasti. Ada
yang menerangakan berasal dari desain dasar film perekam data penerbangan, yang
dianjurkan dalam keadaan gelap untuk melindungi dari terpaan sinar yang bisa
merusak data yang telah terekam di film tersebut. Layaknya ruang gelap di
studio para photographer ( saat itu untuk membuat foto, menggunakan negative
film, bukan cara foto digital seperti saat ini. Untuk menimbulkan gambar pada
film tersebut dibutuhkan ruangan yang gelap, dalam arti tidak ada sinar
matahari yang masuk, hanya sinar lampu merah yang tidak tajam sinarnya, yang
boleh menyala ). Keterangan lainnya, nama “kotak hitam” atau “black box “
muncul saat diadakan meeting tentang penemuan Warren yakni “Red Egg”, dan
seorang jurnalis mengatakan “ This is a wonderful black box ( ini adalah kotak
hitam yang indah ) “. Unit tersebut dibuat didasarkan atas EMI ( Electric and
Musical Ltd, sebuah perusahaan ) minifone ( mikropon mini ) kawat perekam (
aslinya, merupakan peralatan spionase dari Jerman barat yang diproduksi oleh
Protona Monske ), yang dipasang pada sebuah kotak Perspex ( kotak berbahan
sejenis plastic ).
Rancangan peralatan tersebut saat ini dirancang berdasarkan
standart internasional dibawah pengawasan ICAO. Dan saat ini, EUROCAE
menetapkan, bahwa perekam harus mampu menahan percepatan 3.400g ( 33 km / s 2 )
untuk 6,5 milidetik. Secara kasar setara dengan dampak kecepatan 270 knot ( 310
mph / mill per jam ), dan sebuah perlambatan atau jarak 450 cm dari kehancuran ( crushing distance of
450 cm ). Selain itu ada persaratan lainnya, ketahanan terhadap penetrasi (
tekanan karena adanya dorongan ), tabrakan statis ( static crush ), ketahanan
pada temperature tinggi dan rendah pada kebakaran, ketahanan di kedalaman laut,
tahan terhadap air laut maupun pada perendaman pada fluida ( cairan ).
FDR ( Flight Data Recording ) di masa modern.
FDR pada jaman kini menerima input melalui frame data tertentu
dari FDAU ( Flight Data Acquistion Unit ). Merekam parameter penerbangan termasuk kontrol dan posisi
actuator ( yang melakukan kegiatan ), informasi mesin dan jam maupun hari.
Minimum ada 88 parameter yang diperlukan menurut regulasi atau peraturan
federal AS ( sampai tahun 2002 hanya 29 parameter yang diperluhkan ), tapi
sistim monitor banyak variabelnya. Umumnya setiap parameter dibutuhkan waktu
rekam hanya beberapa detik, meskipun beberapa unit penyimpanan data yang
dinamakan ” bursts “ membutuhkan frekwensi lebih tinggi, jika data mulai
berubah dengan cepat. Kebanyakan FDR ( perekam data penerbangan ) merekam
sekitar 17-25 jam secara berlanjut. Hal ini dibutuhkan oleh peraturan, untuk
cek verifikasi data setiap tahun, memverifikasi bahwa semua data parameter
harus dicatat.
Hal ini juga memunculkan program monitoring data penerbangan,
dimana untuk menganalisa konsumsi bahan bakar yang optimal, merekam
kebiasaan-kebiasaan buruk berbahaya dari awak pesawat. Data dari FDR di
transfer ke perangkat rekam padat, dan secara berkala dianalisa dengan
tehnologi yang sama, untuk investigasi kecelakaan.
FDR pada umumnya, ditempatkan dibagian belakang pesawat,
biasanya dibagian ekor. Saat terjadi kecelakaan umumnya yang hancur adalah
dibagian depan pesawat, dengan demikian alat perekam ( FDR ) itu akan jauh dari
sona kehancuran.
FDR masa kini biasanya dibungkus dalam dua lapis, tahan terhadap
korosi, berbahan stainlees steel atau titanium, dengan isolasi dibagian dalam
yang tahan terhadap suhu tinggi. Dirancang dengan warna oranye cemerlang. Mampu
memancarkan sinyal pelacak selama 30 hari, dengan kemampuan terbenam
dikedalaman hingga 6000 meter.
Karena kemungkinan saat terjadi kecelakaan pesawat, alat perekam
tersebut bisa hancur dan tak bisa dibaca, atau bahkan jatuh pada lokasi di
kedalam air, maka rancangan alat perekam masa kini dirancang untuk bisa
terlontar dengan sendirinya, serta dilengkapi radio dan sonar beacon ( semacam
pemcar darurat ), untuk membantutim pencari menuju ke lokasi alat tersebut
berada.
Pesawat seperti Space Shuttle Orbiter, tidak memiliki FDR, tapi
terpasang sebuah alat yang bisa mengirimkan data sedemikian rupa. ke pengawas.
Sistim ini mampu melihat sesuatu lebih luas lagi dalam penerbangan, dalam
bentuk yang disesuaikan ( modifikasi ), dan juga sesuai dengan kebutuhan dunia
penerbangan sipil.
19 Juli 2005, Safe Aviation and Flight Enhancement Act of 2005 (
semacam peraturan atau undang undang untuk peningkatan keselamatan penerbangan
) diperkenalkan dan mengacu pada Committee on Transportation and Infrastructure
( komite Transportasi dan Infrastruktut ) oleh DPR Amerika. RUU ini
mengharuskan pemasangan perekam kegiatan di cockpit yang ke dua ( CVR ke dua ),
sistim perekam data digital penerbangan dan pemancar pencari jejak lokasi, yang
menggunakan kombinasi tehnologi perekam deployable. Pesawat penumpang komersial
saat ini diharuskan memasang dua alat perekam tersebut. Sistim perekam
deployable akan terlontar keluar dari belakang pesawat pada saat terjadi
kecelakaan. Namun RUU tersebut belum ada perkembangan sampai saat ini setelah
dirujuk ke sub komite penerbangan.
ref. Wikipedia.
http://www.dsto.defence.gov.au
============
Nasehat Buya Yahya
Silaturahmi
jasad yang tidak dibarengi silaturahmi hati hanya akan tambah merusak hati.
Alangkah banyak orang bersilaturahmi jasad dan di saat berpisah justru
mendapatkan bahan baru untuk menggunjing, menbenci dan mendengkinya buah dari
yang dilihat saat bertemu.
Rosululloh
SAW Bersabda yang artinya:
"Barangsiapa yang menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya". (HR. Imam Muslim)
"Barangsiapa yang menunjukkan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya". (HR. Imam Muslim)
Habib Umar bin Hafidz:"jadikanlah televisi,handphone,internet dan alat-alat lainya sebagai pelayan dan pembantu untuk agamamu ,jika tidak,alat-alat itu akan menghancurkan dirimu sedangkan engkau akan tertawa karena tidak menyadarinya,ia akan merusak hatimu,akalmu,akhlakmu,dan fikiranmu,tanpa engkau menyadarinya,engkau tertawa bahagia padahal alat-alat itu telah merusak hal-hal paling berharga yang kau miliki".
Sayangilah Ibu dan Bapak kita Sampai Akhir Hayat Mereka
You might also like:
TERJEMAHAN ALQUR’AN 30 JUZ
13.
SURAT 31. LUQMAN - SURAT 32. AS SAJDAH - SURAT 33. AL AHZAB - SURAT 34. SABA' - SURAT 35. FATHIR
23.
SURAT 101. AL QAARI'AH - SURAT 102. AT TAKAATSUR - SURAT 103. AL 'ASHR - SURAT 104. AL HUMAZAH - SURAT 105. AL FIIL - SURAT 106. QURAISY - SURAT 107. AL MAA'UUN - SURAT 108. AL KAUTSAR - SURAT 109. AL KAAFIRUUN - SURAT 110. AN NASHR - SURAT 111. AL LAHAB
PENTING : jika Anda merasa website ini bermanfaat, mohon do'akan supaya Allah
mengampuni seluruh dosa-dosa Keluarga kami, dan memanjangkan umur keluarga kami
dalam ketakwaan pada-Nya. Mohon do'akan juga supaya Allah selalu memberi Keluarga kami rezeki
yang halal,melimpah,mudah dan berkah, penuh kesehatan dan waktu luang, supaya
kami dapat memperbanyak amal shalih dengannya.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan
bagi saudaranya [sesama muslim] tanpa sepengetahuan saudaranya,
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
(Hadits Shahih, Riwayat Muslim No. 4912)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar