CONGEK
Karena tak menimbulkan rasa sakit yang
berarti, penyakit otitis media supuratif kronik
(OMSK) atau congek, seringkali dianggap
sepele. Padahal penyakit ini berbahaya, karena bisa mengganggu pendengaran.
Bahkan menimbulkan kematian jika infeksi menjalar ke otak Hal itu dikemukakan
dr Zainul A Djaafar SpTHT dari Sub Bagian Otologi, Bagian THT FKUI/RSCM
Meski data kematian akibat OMSK belum
ada, tetapi diperkirakan cukup banyak. Di Bagian THT FKUI/RSCM pada 10 tahun
terakhir, pasien yang meninggal karena OMSK berkisar 3-7 orang per tahun.
Penyebab kematian karena kuman menggerogoti telinga, kemudian merambah ke
jaringan otak dan menimbulkan radang selaput otak (meningitis) atau nanah dalam
otak atau abses otak.
Menurut Zainul, OMSK atau congek
merupakan infeksi telinga yang bersifat menahun. Umumnya (95 persen) penyakit
ini berawal dari kanak-kanak. "Penyakit ini dipicu infeksi saluran
pernapasan atas yang sering menjangkiti anak. Selain itu pada anak hubungan
antara telinga, hidung, tenggorok, lebih pendek, lebih lebar dan letaknya lebih
mendatar, sehingga kuman atau air susu yang ada di tenggorok mudah masuk ke
telinga," papar Zainul.
Namun, penyakit ini sering diabaikan,
karena masyarakat berpikir tak berbahaya, bisa sembuh sendiri serta malu
ketahuan congek. Pada penderita dewasa biasanya karena kurang perhatian,
misalnya berenang waktu batuk pilek, mengorek telinga sampai gen-dangnya pecah,
atau kecela-kaan lalu lintas, sehingga kuman bisa masuk.
Kuman yang masuk telinga adalah kuman
yang banyak di tenggorok, hidung dan sinus, yaitu kuman coccus seperti Staphilococcus, Pneumococcus, Streptococcus. Anak sering kena infeksi telinga yang sifatnya akut.
Gejalanya panas dan kejang. Infeksi ini jika diobati dengan baik bisa sembuh.
Kalau tidak, gendang telinga bisa pecah dan keluar air. Jika lebih dari dua
bulan disebut penyakit kronis, biasanya berlanjut sampai usia lebih tua.
Gangguan
pendengaran
Infeksi telinga tak hanya di negara
berkembang, tetapi juga di negara maju. Tetapi karena tingkat kesadaran
terhadap kesehatan di negara maju lebih tinggi, infeksi segera diatasi sehingga
tak berlarut.
Meski gendang telinga pecah, lanjut
Zainul, jika diobati dengan baik, bisa sembuh sempurna dan gendang telinga menutup
kembali. Namun, kalau sudah berlarut diperlukan operasi (timpanoplasti). Yaitu
operasi untuk menghilangkan infeksi, mencegah komplikasi, serta mencangkok
kembali bagian yang rusak, seperti gendang telinga dan tulang-tulang
pendengaran.
"Jika infeksi sudah lama,
tulang-tulang pendengaran sudah rusak juga rumah siput di telinga dalam, maka
gangguan pendengaran tak bisa pulih," ujar Zainul. "Operasi dilakukan
menggunakan mikroskop dengan pembesaran 16-40 kali (microsurgery) lewat belakang telinga. Bekas luka
hilang sekitar tiga-empat bulan."
Bagaimana Mengobati Telinga Berair
Beberapa pasien mengeluh
masalah dengan telinga mereka yang sering berair berulang (istilah awam :
congek / torek). Umumnya
telinga yang sering berair berulang akibat gendang telinga yang robek.
Pengobatan telinga yang
berair harus dilakukan secara teratur sampai kering, karena apabila sering
berair berulang dapat menyebabkan pendengaran akan berkurang secara bertahap dan yang lebih berbahaya dapat
mengakibatkan infeksi ke otak.
Pengobatan telinga berair, tergantung dari lama dan seringnya
infeksi serta besar kecilnya gendang telinga yang robek.Biasanya akan diberikan obat tetes telinga dan obat minum untuk mengurangi infeksi. Apabila telinga tetap berair lebih dari 3 bulan terus menerus setelah diobati dengan teratur, biasanya diperlukan tindakan operasi untuk membersihkan infeksi pada telinga bagian tengah tersebut.
Pada gendang telinga robek yang tidak terlalu besar bisa dilalukan operasi penutupan gendang telinga, setelah infeksi sembuh. Infeksi telinga yang sudah lama dan berulang biasanya gendang telinga sudah tidak ada lagi, umumnya sulit untuk dilakukan penutupan gendang telinga.
You might also like:
TERJEMAHAN ALQUR’AN 30 JUZ
13.
SURAT 31. LUQMAN - SURAT 32. AS SAJDAH - SURAT 33. AL AHZAB - SURAT 34. SABA' - SURAT 35. FATHIR
23.
SURAT 101. AL QAARI'AH - SURAT 102. AT TAKAATSUR - SURAT 103. AL 'ASHR - SURAT 104. AL HUMAZAH - SURAT 105. AL FIIL - SURAT 106. QURAISY - SURAT 107. AL MAA'UUN - SURAT 108. AL KAUTSAR - SURAT 109. AL KAAFIRUUN - SURAT 110. AN NASHR - SURAT 111. AL LAHAB
PENTING : jika Anda merasa website ini bermanfaat, mohon do'akan supaya Allah mengampuni
seluruh dosa-dosa Keluarga kami, dan memanjangkan umur keluarga kami dalam
ketakwaan pada-Nya. Mohon do'akan juga supaya Allah
selalu memberi Keluarga kami rezeki yang halal,melimpah,mudah dan berkah, penuh
kesehatan dan waktu luang, supaya kami dapat memperbanyak amal shalih
dengannya.
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda :
Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan
bagi saudaranya [sesama muslim] tanpa sepengetahuan saudaranya,
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama.”
(Hadits Shahih, Riwayat Muslim No. 4912)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar