Selama masa kehamilan banyak yang mengalami keluhan pada gigi. Akibat perubahan hormon dalam tubuh, gigi juga mengalami pengaruh yang menimbulkan gejala seperti sakit gigi, pendarahan gusi akibat radang gusi, dsb. terutama bagi yang sudah memiliki masalah dengan gigi sebelumnya, biasanya semakin parah dan dalam kasus tertentu terbawa terus sampai setelah melahirkan. Untuk itu bagi yang memiliki masalah dengan gigi, ada baiknya konsultasi dengan dokter gigi pada saat mulai hamil guna melakukan pencegahan agar gangguan pada gigi tidak semakin parah.
Pada masa awal kehamilan, akibat perasaan mual ada kalanya tidak bisa sikat gigi dengan baik seperti biasa. Atau setelah masa pertengahan kehamilan, akibat tekanan janin yang makin membesar, nafsu makan menurun sehingga dalam satu hari harus makan sedikit demi sedikit berkali-kali. Semua ini menimbulkan efek tidak langsung pada kesehatan gigi karena sisa makanan tidak bisa dibersihkan dengan baik sebagaimana mestinya. Untuk kasus-kasus semacam ini tidak ada jalan lain kecuali meningkatkan frekwensi sikat gigi, atau sering berkumur.
Pada prinsipnya selama masa kehamilan tidak ada masalah untuk melakukan pengobatan gigi. Kesulitan melakukan pengobatan terjadi pada msa awal kehamilan karena adanya perasaan mual, atau pada masa akhir kehamilan akibat janin yang membesar sehingga sulit melakukan posisi telentang. Masa paling nyaman untuk melakukan pengobatan gigi adalah pada masa tenang, yaitu usia kehamilan 16-27 minggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar