DEMAM

Hampir semua orang rasanya tidak ada yang belum pernah terkena demam. Boleh diilang hampir semua orang pernah terjangkiti demam, entah ketika kecil bahkan ketika dewasa sekalipun. Bahkan demam yang menjangkiti anak kecil harus diwaspadai karena mengindikasikan adanya penyakit-penyakit tertentu yang dapat membahayakan anak.

Apa penyebab demam ? Umumnya yang kita tahu, demam timbul karena kita sakti flu. Padahal bukan influensa saja yang menyebabkan demam. Terdapat lebih dari 6 penyebab demam, yaitu :

1. Demam yang ditimbulkan oleh cakaran kucing peliharaan rumah (Cat-scratch fever). Ini harus diwaspadai karena umumnya demam ini menjangkiti anak-anak berusia 5-14 tahun walau dapat menjangkiti semua golongan umur. Demam ini timbul akibat tercakar kucing yang dapat menyebabkan pembengkakkan kelenjar getah bening, demam suhu rendah dan berbagai simptom lainnya. Penyakit ini biasanya tidak terlalu parah dan akan hilang dalam waktu 2-3 bulan. Mengapa dicakar kucing dapat menyebabkan simptom ? Karena kuku kucing membawa akteri yang disebut bakteri Rochalimea.
2. CACAR AIR
   Dikenal juga sebagai Varicella, penyakit ini disebabkan oleh virus Herpes.Cacar air dapat menjangkiti anak-anak maupun orang dewasa tetapi umumnya orang menderita cacar air pada masa kanak-kanak. Jika seseorang terkena cacar air maka tubuhnya akan demam tinggi dan biasanya disertai memerahnya kulit (ruam) dan timbulnya gelembung-gelembung berisi cairan di kulit. Virus ini masuk kedalam tubuh manusia melalui kontak udara atau tertular dari orang lain. Tetapi jika seseorang sudah terkena cacar air maka besar kemungkinan ia tidak akan tertular lagi walau bukan berarti kebal sama sekali karena virus tetap ada di dalam tubuh.
3. INFLUENZA
   Demam akibat virus influenza menyerang tubuh. Penyakit ini sangat sering terjadi dan sudah dianggap sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari sehingga orang sering menganggap enteng padahal sebenarnya demam akibat virus ini jangan dianggap ringan. Apalagi jika menyerang anak-anak, terutama bayi. Tiga tipe utama dari virus influenza adalah tipe A, B dan C. Tipe C adalah yang paling ringan.
4. GONDOK atau Mumps
   Disebabkan oleh virus Paramyxovirus. Pencegahannya adalah dengan memberi Imunisasi MMR sejak bayi. Anak yang terkena penyakit gondok akan mengalami pembengkakkan disekitar pipi dan di kelenjar leher. Leher dan pipi akan terlihat membengkak. Penularan melalui kontak tubuh seperti ciuman, pelukan dan kontak udara

CAMPAK
Disebabkan oleh virus Rubela. Pencegahannya juga dengan memberikan Imunisasi MMR Di negara 4 musim penyakit ini banyak menyerang anak-anak di akhir musim dingin dan di awal musim semi. Gejala anak terkena campak adalah, demam, hidung tersumbat, mata merah dan batuk selama 2-3 hari lalu timbul bercak-bercak merah. Dalam beberapa hari setelah diserang virus ini, di sekitar lidah timbul bintik-bintik putih yang dinamai Bintik Koplik/Koplik's Spots. Campak dapat berlangsung selama 10-14 hari sejak terkena sampai sembuh. Namun bercak-bercak merah itu dapat hilang dalam waktu 6 hari.